Senin, 09 Oktober 2017

ULANGAN HARIAN INDUKSI MATEMATIKA



ULANGAN HARIAN I

MATA PELAJARAN            : MATEMATIKA
KELAS/SEMESTER              : XI / 1
MATERI                                 : INDUKSI MATEMATIKA
1.       Buktikan dengan pembuktian tak langsung √2 bilangan irasional
2.       Buktikan dengan induksi matematika bahwa 1 + 3 + 5 + … + n = (2n - 1) = n2  untuk setiap n bilangan bulat positif.
3.       Buktikan dengan induksi matematika bahwa 5n− 1 dapat dibagi 4 untuk setiap   n = 1, 2, ...
4.       Buktikan dengan induksi matematika bahwa Description: 31+39+47+55+...+(8n+23)=4n^{2}+27n
5.       Tentukan

KUNCI ULANGAN HARIAN I

MATA PELAJARAN            : MATEMATIKA
KELAS/SEMESTER              : XI / 1
MATERI                                 : INDUKSI MATEMATIKA

1.       Dik: √2 bilangan irasional
Dit: Buktikan dengan pembuktian tak langsung
Jb:
Andaikan √ 2 adalah bilangan rasional. Akan dibuktikan bahwa √2 tidak mempunyai faktor persekutuan. Berarti √ 2 dapat disajikan dalam bentuk pecahan, yaitu:
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqltOpcwvPyGpqF1tYEsXdxhjemjX9ypnTwaluNBhb8Fh8s-o-ZAW1WEFVIK82paGSgFhrNsLMPIhTGnO7_fJxl0yjO9JnNZ_7TC6_uFIcRsSmTx1_mzhSdHtdyKORcB1Q3E648SyiyQdk/s1600/b1.JPG                               à skor 3
Dengan a dan b adalah bilangan bulat serta b ≠ 0. Tanpa mengurangi keumuman bukti, andaikan bahwa a dan b saling prima atau faktor persekutuan terbesarnya adalah 1. Sehingga berlaku :
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhbSLQ_tKSQU4evo_WErmBB4uNIB9V-Zu4N89_tFa93c3MDARrUL1zSjlXeJSUZy5TREPtB8K6nf7M-HoSJCdhsSa0nxOJqmJ4PWuPE43vC6ou_CgJ8Yrt6VZ47O8aARJwkcK34bm_UZFh5/s200/b2.JPG        à skor 5
Berarti "a kuadrat adalah bilangan genap, akibatnya a juga genap. Karena a genap berarti b ganjil, sebab a dan b saling prima. Berarti a dapat disajikan dalam bentuk
a = 2k      à skor 3
Untuk suatu k bilangan bulat. Berarti belaku
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgnCIAktvMuabBUj7HZD60JW92FoZGeXpcP5NszxuwLrn5vbtTAenVoKqkU17n201gtMWH8fhpdoP4rZt631smNwCxXE_ue2KjYMSfupzEtk2swoknvS2S8EnKBs6832tnLOgciFJA8pe4Y/s200/b3.JPG        à skor 5
Didapatkan "b kuadrat" genap, sehingga b juga genap. Bilangan genap adalah bilangan yang mempunyai faktor persekutuan dan ini terdapat KONTRADIKSI dengan hasil b ganjil pada pernyataan sebelumnya. Berarti pengandaian akar 2 adalah bilangan rasional SALAH atau harusnya √2 bilangan irasional. Atau Terbukti bahwa √2 bilangan irasional. à skor 4

2.       Dik: bahwa 1 + 3 + 5 + … + n = (2n - 1) = n2  untuk setiap n bilangan bulat positif.
Dit: Buktikan dengan induksi matematika
Jb:
Basis : Untuk n = 1 akan diperoleh 1 = 12 ® 1 = 1
Induksi : misalkan untuk n = k   asumsikan 1 + 3 + 5 + …+ (2k – 1) = k2
  adib. Untuk n = k + 1 berlaku   1 + 3 + 5 + …+ (2 (k + 1) – 1)                 = (k + 1)2
1 + 3 + 5 + …+ (2k + 1)                          = (k + 1)2   
1 + 3 + 5 + …+ ((2k + 1) – 2) + (2k + 1)    = (k + 1)2
1 + 3 + 5 + …+ (2k   - 1) + (2k + 1 )         = (k + 1)2
       2 + (2K + 1)          = (k + 1)2
       2 + 2K + 1            = k 2 + 2K + 1
Kesimpulan : 1 + 3 + 5 + … + n = (2n - 1) = n2     Untuk setiap bilangan bulat positif n
3.       Dik: bahwa 5n− 1 dapat dibagi 4 untuk setiap   n = 1, 2, ...
Dit: Buktikan dengan induksi matematika
Jb:
Akan ditunjukkan bahwa 5n − 1 habis dibagi 4 untuk n = 1. Maka 51− 1 = 5− 1 = 4 habis dibagi 4.--> Skor 5
Asumsikan bahwa 5n− 1 habis dibagi 4 untuk n = k, juga untuk n = k + 1,
5n− 1 = (5)k+1−1  = [5.5k]− 1
                                    =[(1 + 4).5k]− 1
                                    = [5k +4.5k]−1
                                    = (5k− 1) + 4.5k       à Skor 10
Terbukti bahwa 5n – 1 habis dibagi 4        à Skor 5
Karena n=k, maka jika k=1 akan berlaku,  n=k=1. Jadi, (5k− 1) + 4.5k = (51-1)+4.51
      = (5-1)+4.5
      = 4+20
      = 24
Jadi, 24 dibagi 4 akan  bernilai 6 berarti 24 habis dibagi 4
Berlaku pula n = k = 2.   Jadi,      (5k− 1) + 4.5k    = (52-1)+4.52
                                                                                    = (25-1)+4.25
                                                                                    = 24+100
=124
Jadi, 124 dibagi 4 akan  bernilai 31 berarti 124 habis dibagi 4
Berlaku pula n = k + 1     Jadi        (5k+1− 1)            = (5.5k-1)
                                                                                    = (1+4).5k – 1
= 1.5k.+ 4.5k – 1    
                                                                                    = 4.5k + 1.5k – 1
                                                                                    = 4.5k + (1.5k – 1)  
Jadi, 4.5k habis dibagi 4 dan (5k – 1) habis dibagi 4 berarti (5k+1− 1) habis dibagi 4

4.       Dik: Bahwa Description: 31+39+47+55+...+(8n+23)=4n^{2}+27n
Dit: Buktikan dengan induksi matematika
Jb:
Pertama, untuk n = 1
Nilai penjumlahan deret tersebut adalah
Description: 4.1^{2}+27.1=4+27=31  (Benar)    à Skor 5
Kedua, untuk n = k
Description: 31+39+47+55+...+(8n+23)=4n^{2}+27n
Description: 31+39+47+55+...+(8k+23)=4k^{2}+27k
Ketiga , untuk n = k + 1
Description: 31+39+47+55+...+(8k+23)+(8(k+1)+23)=4(k+1)^{2}+27(k+1)
Description: 4k^{2}+27k+8(k+1)+23=4(k+1)^{2}+27(k+1)
Description: 4k^{2}+27k+8k+8+23=4(k+1)^{2}+27(k+1)
Description: 4k^{2}+8k+4+27k+27=4(k+1)^{2}+27(k+1)
Description: 4(k^{2}+2k+1)+27(k+1)=4(k+1)^{2}+27(k+1)
Description: 4(k+1)^{2}+27(k+1)=4(k+1)^{2}+27(k+1)   à SKOR 10
Bagian terakhir terlihat bahwa ruas kiri dan kanan sama.
Karena langkah pertama, kedua, dan ketiga terpenuhi maka
terbukti bahwa 31 + 39 + 47 + ... + (8n + 23) = 4 n2 + 27 n.    à Skor 5

5.       Dik:  
Dit: Tentukan hasilnya
Jb: i = 1 à 2 • 13 = 2 •1 = 2                           à Skor 4
      i = 2 à 2 • 23 = 2 • 8 = 16                         à Skor 4
      i = 3 à 2 • 33 = 2 • 27 = 54                      à Skor 4
      i = 4 à 2 • 43 = 2 • 64 = 128                    à Skor 4

                         à Skor 4

Tidak ada komentar:

Posting Komentar